a. Lereng alam
Lereng Alam adalah lereng
yang terbentuk karena adanya proses-proses alam, misalnya lereng suatu bukit.
Menurut keaktifannya lereng alam dapat diklasifikasikan, sebagai berikut :
Ø Lereng aktif adalah lereng yang
bergerak maupun yang tidak pada saat ini tapi telah digerakkan dalam siklus
musiman terakhir.
Ø Lereng tidak aktif adalah lereng
dimana tidak terdapat bukti bahwa telah terjadi pergerakan atau perpindahan
dalam siklus musiman terakhir. Lereng ini mungkin terhenti sementara
aktivitasnya, bila terjadi gangguan, pergerakan mungkin terjadi lagi, atau
lereng akan stabil jika faktor-faktor yang menyebabkan pergerakan hilang secara
alami atau oleh aktivitas manusia.
b. Lereng
Buatan
Lereng buatan adalah lereng yang
dibuat oleh manusia untuk kepentingan tertentu baik dibuat dalam tanah asli
seperti tanah yang dipotong untuk pembuatan jalan atau saluran irigasi maupun
dibuat dari tanah yang dipadatkan misalnya tanggul untuk keperluan jalan.
Lereng
buatan dapat dibagi menjadi 2 (dua) kategori : lereng yang terjadi karena
adanya penggalian dan lereng akibat penimbunan.
- Lereng penggalian
Open pit adalah penambangan
terbuka yang dilakukan untuk menggali endapan-endapan bijih metal seperti
endapan bijih nikel, endapan bijih besi, endapan bijih tembaga, dan sebagainya. Penambangan dengan cara
open pit biasanya dilakukan untuk endapan bijih atau mineral yang terdapat pada
daerah datar atau daerah lembah. Tanah akan digali ke bagian bawah sehingga
akan membentuk cekungan atau pit.
Contoh daripada lereng
penggalian di
open pit antara lain galian bahan buangan (tailing disposal), lereng saluran pembuangan tambang, lereng jalan tambang, dan lain-lain
Open
cut adalah Penambangan
dengan cara ini hampir sama dengan cara penambangan open pit. Namun, teknik
penambangan ini dilakukan untk daerah lereng bukit. Medan kerja yang
digali dari arah bawah ke atas atau sebaliknya (side hill type). Bentuk
tambang dapat pula melingkari bukit atau undakan, hal tersebut tergantung dari
letak endapan penambangan yang diinginkan.
Contoh lereng penggalian di open cut antara lain lereng
saluran pembuangan tambang, lereng jalan tambang, dan lain-lain
- Lereng
Penimbunan
Contoh daripada lereng penimbunan di open pit antara lain penimbunan bijih (stockyard) tanggul tambang, jalan tambang, dan lain-lain. Lereng penimbunanan dibuat pada kohesif dan diperlukan
pembangunan bertingkat dengan konsolidasi dan pengawasan tingkat beban
untuk memperkuat pondasi tanah di dalam tambang.
Contoh Lereng penimbunan di open cut
anatra lain tanggul tambang,jalan tambang,dan
lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar